ENEMY

Dear my enemy,

Enemy itu musuh...
Kita pernah mengalaminya dan kita masing-masing mempunyai musuh baik itu dekat maupun jauh. Seperti yang kita tahu, manusia itu pada dasarnya baik dan ntah kenapa harus memiliki ego untuk menjatuhkan satu sama lain. Enemy itu bisa dari diri kita sendiri dan bisa juga dari orang-orang yang kita kenal baik akrab maupun tidak akrab. Lantas apa guna kita belajar pendidikan dasar untuk berbuat kebaikan tetapi musuh itu tetap ada? Mungkin digunakan sebagai self-defense agar kita tidak terlena dari kebaikan. But for what? Why hate so much for long term? Have you asked yourself to be nice again to them even it's hurt?

Pernah terpikir akan suatu cerita bagaimana kita memusnahkan penjajahan
Destroy with suffer and pain, then you get an independence...
But the war is still there. The kind of war that we face now is human by his/her self in our society. What should we do when the enemy is still there? We do the big war to them? Of course not.
With war, we never finish.

Lantas kenapa engkau masih menatap kita seperti badut setan yang sedang menghantuimu jika engkau tidak merasa bersalah? Anggaplah kamu tidak ingin mengakui kesalahanmu atau meminta maaf secara tidak ikhlas, tetapi untuk apa? Untuk sapa pun, engkau tidak rela sama sekali. Dan engkau mengajari generasimu untuk tetap membenci dan membuat suatu war. Padahal generasimu sama sekali tidak berkaitan akan masalah tersebut. Do you really want to create the forever war? Are you not afraid of hell? What is the purpose? Are you jealous? Work hard for it, not hate. Cannot be the good one? Go for it. You think to get the praise is easy? No, everything is process. Sainglah secara sehat, untuk apa kita bermusuhan. Lebih baik kita berdamai dan tahu bahwa kita bisa menciptakan dunia ini indah bukan dengan bermusuhan. Justru ketika bermusuhan, kamu membuat api tersebut tak pernah padam mungkin semakin membesar dan kemudian tercipta suatu balas dendam. Apakah kamu tidak ingin menciptakan sebuah pohon sakura yang bersemi? Apakah masih ingin membuat suatu kebakaran hutan? Tidak adakah dalam pikiranmu ingin menciptakan bumi menjadi begitu enak dipandang? Tetapi, yang kutahu mungkin kita tetap akan menjadi musuh yaitu enemy. Ku berharap di kehidupan selanjutnya, lebih baik kita tidak akan pernah bertemu. Jika ketemu pun, kita tidak ingin mengenalmu lebih jauh. Cukuplah kita tahu wujud satu sama lain daripada kita harus mengenal satu sama lain dan kemudian menjadi musuh.



From.....................
Dari..............
Secret guardian who want to create the peaceful.